Pramudya Kusumawardana, dahulu adalah pemain tunggal remaja putra di salah satu klub terbesar di ibukota Jakarta. Karena dirasa kurang bersaing dan tidak berkembang dinomor ini, pelatihnya pun jarang menurunkan dirinya berlaga di berbagai turnamen nasional. Akibatnya, atlet kelahiran asal Sukabumi ini merasa kecewa dan frustasi.

Dikala hati yang tak menentu dan ingin berhenti menjadi pemain bulutangkis, kebetulan sekali sepupu dari ibunya memberikan saran kalau ia harus bermain di nomor ganda dan mencoba mengikuti audisi secara langsung di klub PB Djarum Jakarta. Pramudya pun hijrah dan resmi menjadi salah satu pemain ganda remaja putra PB Djarum pada bulan April 2015 lalu.

"Kebetulan sepupu saya (Andika Ramadiansyah) sudah jadi atlet ganda taruna putra PB Djarum. Dia kasih usulan dan ajak saya untuk ikut test ke PB Djarum di Jakarta. Alhamdulilah, pelatih PB Djarum suka dengan cara saya bermain. Tepat di bulan April 2015 lalu saya resmi jadi atlet PB Djarum," sahut pemain kelahiran tanggal 13 Desember 2000 ini.

Pramudya menceritakan sedikit awal dirinya suka dengan olah raga ini. Katanya, ia sering kali diajak sang ayah (Slamet Riyanto, 50 tahun) bermain bulutangkis. Hingga dirinya menjadi suka dan semakin menekuni olah raga ini ketika dirinya masih duduk dibangku Sekolah Dasar kelas 4. Menurutnya, olah raga bulutangkis itu asik walau melelahkan dan menguras tenaga tetapi enak kalau lagi bermain.

Alasan kenapa Pramudya memilih klub PB Djarum ini, lantaran klub ini sering kali mengirim atlet-atlet muda berprestasi di berbagai turnamen baik itu dalam maupun luar negeri, sehingga dirinya termotivasi untuk bergabung. Bukan hanya itu saja, klub PB Djarum juga menawarkan beasiswa bagi atletnya. Dan banyak pula atlet PB Djarum yang berhasil masuk ke Pelatnas.

Di akhir bulan Februari 2016 lalu, Djarum Sirnas di Banjarmasin menjadi turnamen pertama kalinya bagi Pramudya membela klub PB Djarum. Hasilnya pun cukup memuaskan, Pramudya berhasil menyabet dua gelar juara sekaligus yaitu ganda remaja putra dan ganda campuran remaja.

Menurut Pramudya bahwa ini penampilan terbaiknya sejak bergabung dengan klub ini. Pramudya juga berharap kalau dirinya ingin membanggakan klub PB Djarum dimata nasional mau pun internasional. Untuk itu latihan harus lebih giat dan mau berusaha dengan sungguh-sungguh.(ds)