Saat membuat kejutan dengan mempersembahkan medali emas Sea Games 2015 di Singapura, masa depan pebulutangkis muda Ihsan Maulana Mustofa diprediksi akan semakin cerah. Hal ini diutarakan oleh legenda hidup pebulutangkis Indonesia seperti Christian Hadinata, Hariyanto Arbi, dan Alan Budikusuma. Bahkan, Lee Chong Wei, juara Indonesia Open Super Series 2016, memuji Ihsan sebagai pemain bertipe menyerang yang sangat potensial menjadi pemain kelas dunia.

Menurut Ihsan, ada 3 hal penentu kemenangan yang diperlukan seorang atlet bulutangkis untuk memperoleh kemenangan di lapangan. Apa sajakah itu?

Fokus

Bertanding di sebuah kejuaraan pasti menegangkan. Semua perasaan bercampur jadi satu, takut kalah, merasa lawan lebih hebat, belum lagi sorak sorai penonton yang bisa membuat nervous. Solusinya, jangan pikirkan itu semua dengan memfokuskan diri pada strategi permainan.  Intinya jaga fokus dan konsentrasi.

Improvisasi

Adakalanya strategi permainan yang sudah direncanakan dengan matang sebelum pertandingan terbaca oleh lawan dalam pertandingan. Jika menghadapi kondisi seperti ini, kita harus berani berimprovisasi untuk mengubah strategi dan kombinasi pukulan.

Berdoa

Hal yang jangan pernah dilupakan adalah mendekatkan diri kepada Tuhan dengan berdoa, baik itu sebelum maupun sepanjang pertandingan atau kejuaraan. Mintalah untuk diberikan yang terbaik dan kekuatan lebih untuk memperoleh kemenangan.

Menang dan menjadi juara adalah mimpi semua atlet bulutangkis, termasuk pria kelahiran Tasikmalaya 18 November 1995 ini. Selain ketiga hal di atas, dalam upaya menggapai mimpinya menjadi pebulutangkis yang bisa mengharumkan nama bangsa, Ihsan termotivasi untuk berlatih lebih giat, belajar dari kesalahan, dan minta restu orangtua.