Pertandingan babak final antara ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dengan pasangan China Tang Jinhua/Tian Qing berlangsung dengan ramai. Kedua pasangan saling beradu unjuk kekuatan untuk bisa mematikan lawan. Ada peristiwa menarik saat pertandingan berjalan di game kedua. Saat beradu lob, posisi Tang Jinhua terarik ke belakang dan siap-siap akan melepaskan smash ke arah pasangan Indonesia. Namun apa yang terjadi. Smash keras yang dilepaskan Tang Jinhua bukan melewati jaring melainkan tepat mengenai kepala bagian belakang dari Tian Qing. Wal hasil Tian Qing pun kaget, berteriak sambil memegang kepalanya. Sementara Tang Jinhua buru-buru mendekati Tian Qing, tersenyum sambil meminta maaf. Penonton yang menyaksikan adegan ini pun spontan ikut tertawa. Akhirnya Tian Qing meminta break kepada wasit untuk menglap keringat sambil memegang kepalanya.

Capung Penentu Kemenangan

Entah apa hubungan antara Capung dengan kemenangan pasangan ganda campuran China Xu Chen/Ma Jin. Saat di tengah pertandingan antara unggulan pertama Zhang Nan/Zhao Yunlei dengan unggulan kedua Xu Chen/Ma Jin ada seekor Capung hinggap di karpet hijau tepat bersebelahan dengan kaki Zhao Yunlei. Ia pun segera mengusir Capung tersebut dengan menggerakkan raket di tangannya. Merasa terusir sang Capungpun terbang dan berpindah ke lapangan Xu Chen/Ma Jin. Merasa mendapat tamu tak di undang, ganti Ma Jin yang mengusir capung tersebut. Seolah merasa betah. beberapa kali di kibaskan raket di tangannya tak membuat sang capung beranjak pergi. Akhirnya sang tamupun melayang terbang entah kemana setelah Xu Chen membantu mengusir juga dengan raket ditangannya. Apakah ini pertanda kemenangan Xu Chen/Ma Jin ???