Dua ganda putra yang akan mengikuti kejuaraan bulutangkis China Masters Grand Prix Gold 2015 di kepung para unggulan. Para unggulan yang akan mencoba menghadang pasukan merah putih akan datang dari pemain tuan rumah, China.

Hal ini dialami pasangan Kevin Sanjaya/Gideon Marcus Fernaldi. Jika ganda baru ini bisa melewati babak pertama dengan kemenangan atas ganda China Taipei Lin Chia Yu/Hsiao Lin Wu, maka telah menanti unggulan ke-3, Li Junhui/Liu Yuchen di babak kedua. Dengan pasangan China berperingkat 27 dunia ini, ganda Indonesia belum pernah bertemu. Namun jika melihat penampilan mereka di beberapa turnamen sebelumnya, bukan tidak mungkin Kevin/Gideon bisa membuat kejutan.

Nasib lebih baik di dapat pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Juara Singapore Open Super Series 2015 ini belum akan menemui pasangan unggulan di babak-babak awal. Lawan di babak pertama akan datang dari pasangan China Taipei lainnya Lu Ching Yao/Tien Tzu Chieh. Semestinya ganda Indonesia bisa mengatasi dengan lawan yang akan ditemui di babak  pertama. Secara peringkat, ganda Indonesia masih lebih baik di bandingkan pasangan China Taipei.

Jika lolos, di babak kedua sudah dipastikan akan berhadapan dengan pasangan gado-gado asal Belanda/China Taipei, Ruud Bosch/Huang Po Jui. Dengan ganda ini pun, ganda Indonesia masih memiliki peringkat lebih baik. Sementara lawan masih tersecer di peringkat 300an. Lawan tangguh baru akan dhadapi dibabak perempat final. Wang Yilv/Zhang Wen, unggulan ke-4 pada kejuaraan yang menyediakan hadiah total sebesar US$ 250.000,- akan menjadi lawandi babak perempat final. Dengan pasangan China berperingkat 24 dunia ini, Angga/Ricky memiliki catatan kemenangan yang cukup baik. Pada pertemuan pertama di kejuaraan Malaysia Open Super Series Premier 2015 lalu, pasangan Indonesia ini unggul dua game 21-18, 21-12. Jika kembali menang, rasanya unggulan pertama Liu Xiaolong/Qiu Zihan akan menjadi  lawan di babak semifinal.

Pada kejuaraan yang akan dilangsungkan di Changzou, China ini, tidak terdapat nama pasangan tuan rumah Fu Haifeng dan pasangannya Zhang Nan. Ganda nomor satu Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pun langsung kembali ke tanah air usai menjadi semifinalis Singapore Opern Super Series 2015.

Di ganda putri, Indonesia hanya menyertakan satu pasang saja melalui Maretha Dea Geovani/Suci Rizki Andini. Setelah mendapat bye di babak pertama, juara Austrian Open 2015 ini akan langsung berhadapan dengan unggulan ke-3, Bao Yixin/Tang Yuanting. (AR)