Wawancara
Home > Berita > AUDISI UMUM > [Audisi Umum 2015] Bayu, Si Cilik dari Muara Enim
09 April 2015
[Audisi Umum 2015] Bayu, Si Cilik dari Muara Enim
 
 

Penampilan Bayu Dwi Nugraha memang bisa dibilang menjadi salah satu daya tarik para penonton yang hadir langsung di GOR Dempo Jakabaring Sport City Palembang. Dengan postur tubuh kecilnya, ia bisa mempertahankan wilayah pertahanannya di tahap turnamen Audisi Umum PB Djarum 2015 kali ini.

Sayang, langkah Bayu di tunggal putra U13 akhirnya harus terhenti setelah ia gagal dan menyerah 8-21 dan 4-21 di babak perempat final. Tetapi wajah kecewa seakan tak ada di wajah Bayu, semangatnya tetap terlihat di lapangan meski ia tertinggal jauh dari sang lawan yang memang sudah berusia 12 tahun.

Bayu sendiri belum genap berusia 10 tahun. Ia sudah menekuni dunia bulutangkis sejak empat tahun lalu. “Sebagai orang tua saya hanya bisa mendukung maunya dia apa, tetapi memang dari dulu dia senang bermain bulutangkis,” ujar Yuni, ibunda dari Bayu.

Yuni pun menuturkan bahwa keikutsertaannya di Audisi Umum kali ini adalah keingingan dari sang buah hati. “Dia yang ingin ikut, untuk nambah pengalaman dan wawasan dia saja, karena dia juga masih kecil,” lanjutnya.

Sementara itu sang pelatih, Budi Riyanto mengaku memberikan persiapan khusus untuk Bayu jelang Audisi Umum ini. “Persiapan khusus sekitar satu bulan, untuk memperkuat pukulan terutama strokenya, di pertandingan tadi karena memang lawannya lebih tua dari Bayu, jadi memang kalah power, dia kan 10 tahun saja belum,” ungkap Budi.

Putra bungsu pasangan Jaka Lelana dan Yuni ini memang terlihat begitu ulet di lapangan. “Dulu suka dibawa ayahnya main bulutangkis, sekarang malah dia yang hobi, saya nanti ikuti saja minat dia sampai kemana, semoga kalau memang di bulutangkis bisa sampai jadi atlet Indonesia,” pungkas Yuni.

Semangat terus Bayu!