Wawancara
Home > Berita > AUDISI UMUM > [Audisi Umum 2015] Mengidolakan Sang Legenda
09 April 2015
[Audisi Umum 2015] Mengidolakan Sang Legenda
 
 

Sejak bergulirnya Audisi Umum Djarum di kota Medan. Para peserta dan orang tuanya ikut acara ini, berlomba-lomba ingin menemui sang legenda yang menjadi Dewan Pengawas Bakat di audisi ini. Mereka pun hanya sekedar meminta tanda tangan dan foto bersama sang legenda. Dari enam legenda, hanya Susi Susanti dan Alan Budi Kusuma yang banyak peminatnya.

Empat peserta dari Medan ini contohnya, mereka rela bagun pagi-pagi dan datang ke GOR ini lebih awal, hanya karena ingin menemui sang idolanya. Ifdal Rastid, usia 11 tahun asal kota Medan ini pun mengatakan kalau ia dan teman-temannya sengaja datang lebih awal hanya ingin bertemu sang idola. Memang mengidolakan Susi dan Alan ini, sejak ia berusia 8 tahun. Setelah menonton pertandingan sang idola di televisi. Ditambah, sang ayah (Fadlan) yang juga atlet dan pelatih bulutangkis di Medan ini, menunjukan frame foto bersama sang idola. Makin suka lagi dengan mereka.

"Iya, idola saya Susi dan Alan. Waktu itu nonton televisi pas mereka main dan cara bermainya pun enak dilihatnya, dari situ saya sering browsing internet. Lihat file-file mereka bermain," sahut Alfindo Djunio (12 tahun) teman dari Ifdal ini.

Ryan Pratama Nasution, 11 tahun ini tak mau kalah dari kedua temannya ini. Ryan mengatakan kalau ia bukan karena mengidolakan saja, tetapi setiap bermain bulutangkis pun ia menirukan cara bermain sang idolanya. Dari tehnik memukul sampai cara mengambil bolanya pun di tirunnya juga.

"Kalau saya suka dengan mereka karena sejak kecil ibu dan ayah, setiap kali menonton pertandingan bulutangkis. Baik itu melihat di televisi atau datang langsung kepertandingan. Selalu mencetitakan kehebatan Susi dan Alan. Ini yang membuat saya jadi termotivasi menekunkan olah raga ini. " bebernya Muhammad Haykal (10 tahun), sambil tertawa.

Setelah menunggu cukup lama. Ke empat sahabat ini pun mengurungkan  niatnya untuk bertemu sang idola. Pasalnya, mereka harus bersiap-siap mengikuti audisi tahapan kedua ini. Mereka pun berjanji, usai audisi akan berusaha kembali menemui sang idolanya. (DS)