Surabaya – Menjadi unggulan memang tak mudah, tetapi menduduki posisi unggulan sudah pasti membawa kemudahan. Hal ini terbukti dengan salah satu wakil dari PB Djarum, Yeni Asmarini. Diunggulkan di tempat pertama, peraih gelar juara Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Nasional Bandung itu tak perlu repot-repot memeras keringat. Ia mendapatkan bye di babak pertama, dan entah dewi fortuna atau bukan, ia kembali melenggang ke babak ketiga setelah calon lawannya Tresna Novelia mengundurkan diri dari turnamen.
“Iya dong, ga usah capek,” kelakarnya.
Di babak ketiga nanti, Yeni akan ditantang oleh pebulutangkis Singapura, Li Bo. Li berhasil menundukkan N Wulan dari PB Sampurna dengan dua game langsung, 21-11 dan 21-14. Pertemuan nanti pun akan menjadi pertemuan pertama bagi mereka, tapi Yeni sepertinya telah siap untuk melibas setiap atlet yang ada di depannya.
Sementara itu rekannya, Dinar Dyah Ayustine mendapat bye juga di babak pertama, tapi tidak mendapat walk over di babak ketiga ini. Dinar harus bermain melawan G A Puthu Mita dari PB Semen Gresik. Ditemui sebelum pertandingan, Dinar mengakui bahwa ia buta akan kekuatan lawan.
“Belum pernah bertemu, tapi saya optimis menang,” paparnya.
Lapangan pun menjadi saksi kedigdayaan runner up Djarum Sirnas Balikpapan ini. ia tanpa ampun menyudahi perlawanan lawannya dengan 21-6 di game pertama. Di game kedua, Dinar dengan bola silang dan dropshot menukiknya itu berhasil memimpin jalannya pertandingan. Ia berhasil menguasai lawannya, dan terus memimpin perolehan angka, unggul 11-5 di interval, Dinar pun menutup game kedua ini dengan 21-12.
Di perebutan tiket ke perempat final nanti, Dinar telah dinanti oleh Ellysa Mega Silvi, atlet yang pernah ia tumbangkan sebelumnya. Ia optimis untuk bisa terus menang. Ellysa yang berasal dari PB Jaya Raya Suryanaga menang dua game langsung atas Toh Siew Fen dari Singapore Badminton Association dengan 21-12 dan 21-13.
Galeri Sirnas SurabayaDjarum Sirnas Online Score
