Klub PB Djarum kedatangan tamu jauh dari negeri Sakura. Mereka datang tentunya untuk mempererat kerja sama di bidang olah raga bulutangkis pastinya. Mereka itu dari Akita Yokote City Badminton Jepang dengan memboyong 12 atlet dan delapan staff serta Manager Akita Yokote City.

Sejak tanggal 14 Desember lalu hingga 19 Desember mendatang, mereka akan melakukan latihan bersama dengan atlet-atlet PB djarum. Sadasumi Kato selaku Manager Akita Yokote City Badminton ingin mengucapkan terima kasih kepada PB Djarum atas bantuannya untuk datang ke Kudus serta fasilitas yang diberikan selama atlet-atlet Akita Yokote berlatih.

“Tentunya dengan fasilitas yang sangat bagus ini, semoga pengalaman ini bisa bermanfaat bagi atlet-atlet Akita Yokote kedepannya. Memang kerja sama dengan PB Djarum itu dimulai sejak tahun 2017 silam,” sahutnya Sadasumi.

Kala itu perwakilan PB Djarum berjumpa dengan salah satu tokoh Yokote guna mengajak kerja sama di olah raga bulutangkis. Hingga tahun 2019 ini pada bulan Februari lalu, tim PB Djarum lebih dulu berkunjung ke Yokote.

“Kali ini gilirang kita yang ke Kudus dan ini menjadi yang pertama kalinya buat kita. Ini semacam pertukaran pengalaman. Memang ada perbeda suhu cuaca yang lebih panas jika dibandingan di Yokote. Namun selam empat hari ini, kita masih bisa beradaptasi.” Tambahnya lagi.

Diakui oleh Sadasumi, bahwa atlet-atlet PB Djarum dan atlet Akita Yokote memang memiliki perbedaan tujuan. Kalau atlet-atlet PB Djarum sudah memiliki impian tinggi di olah raga bulutangkis. Tetapi tidak dengan atlet-atlet Akita Yokote, bulutangkis ini hanya sekedar mengisi aktifitas setelah sekolah.

“Mudah-mudahan, berkat pertukaran ini dan berlatih di PB Djarum ini, anak-anak di Yokote lebih berpacu untuk mencintai bulutangkis. Harapannya, pada tahun 2020 nanti, PB Djarum bisa bekunjung kembali ke Yokote.” Tutup Sadasumi. (ds)