Sejak bergabung dengan klub PB Djarum pada tahun 2017 lalu, pebulutangkis asal Tomohon Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay prestasinya terus gemilang. Ikhsan yang pernah di daulat menjadi Atlet Muda Tebaik PB Djarum 2017 itu, sudah tiga kali menaiki podium teratas sebagai juara di tahun 2018 ini.

Di awali dari sebagai semifinalis di kejuaraan Ducth Junior 2018 pada bulan Febuari 2018 lalu, kala itu Ikhsan menjadi unggulan tiga harus terhenti langkah dari pebulutangkis unggulan pertama asal negeri gajah putih Kunlavut Vitidsarn. Pada pertandingan itu, Ikhsan dikalahkan untuk yang ke empat kali dari wakil Thailand itu. Ikhsan kalah dua game langsung, 18-21 dan 12-21 tepat di menit ke 43.

Dua bulan berselang, Ikhsan berhasil lolos ke babak final dalam kejuaraan Jaya Raya Indonesia Junior Grand Prix 2018. Tetapi Ikhsan kembali untuk ke lima kali pertemuan dengan Kunlavut, harus takluk dalam pertarungan dua game langsung, 14-21 dan 9-21 tepat di menit ke 37. Ikhsan pun harus puas hanya menjadi runner up.

Pada bulan Mei 2018 lalu, Ikhsan hanya mampu bertahan sampai di babak semifinal Thailand Junior International. Meski menjadi unggulan ke dua, tetapi Ikhsan tak berdaya saat berjumpa dengan pebulutangkis asal Singapora Jia Heng Jason Teh. Di pertandingan itu, Ikhsan kalah dalam pertarungan sengit tiga game, 15-21, 21-8 dan 14-21 tetap di menit ke 63.

Ikhsan kembali harus puas hanya menjadi semifinalis di tiga turnamen berikut di kejuaraan Asian Junior Championships perorangan, BWF World Junior beregu campuran dan di Bangledesh International Challenge.

Ikhsan akhirnya berhasil meraih gelar pertama pada bulan Agustus 2018 lalu. Kala itu, Ikhsan keluar menjadi juara di kejuaraan India Junior International Grand Prix. Ikhsan di daulat jadi juara usai mengalahkan rekan satu negaranya Christian Adinata dengan dua game langsung 21-13 dan 21-14 tepat di menit ke 35.

Di bulan yang sama, Ikhsan pun merebut gelar ke duanya di kejuaraan Malaysia Junior International Challenge. Gelar juara ke dua itu didapat Ikhsan setelah mengalahkan rekan satu negaranya Muhammad Aldo Apriyandi dalam durasi pertandingan 38 menit dan menang dua game langsung, 21-14 dan 21-10.

Di akhir pengunjung tahun 2018 ini, Ikhsan menutupnya dengan hasil manis. Ikhsan berhasil meraih gelar ke tiga ditahun ini. Gelar ke tiga Ikhsan diraihnya saat di babak final kejuaraan Turkey International Series. Ikhsan menang dari pebulutangkis tuan rumah Emre Lale.

Ikhsan pernah menuturkan saat terpilih menjadi Atlet Muda Tebaik PB Djarum 2017 bahwa ia tak mau terlena dengan hasil didapatnya itu dan berjanji akan berkerja keras untuk mendapatkan hasil lebih baik. "Saya ingin bisa berprestasi lagi dan harus lebih baik dari tahun lalu, " tambahnya pemain kelahiran bulan Januari 2000. (ds)