Pertandingan semifinal, all PB Djarum di nomor tunggal putra remaja, Jumat (17/3) di GOR Arie Lasut, Manado. Menjadi milik Syabda Perkasa Belawa. Pemain yang lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2013 ini, memenagi perang saudara dari Aldi Firmanda dalam pertarungan drama tiga game.

Walau bertarung dengan rekannya, tapi tidak mudah bagi Syabda untuk lolos ke babak final Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Sulawesi Utara Open 2017. Pasalnya, Syabda harus melepas game pertama dengan skor 17-21. Tapi dua game terakhir Syabda berhasil meraihnya. Game dua Syabda menang 21-15 dan game tiga berhasil menang telak, 21-9.

“Sebenarnya mainnya lepas aja, karena saya lebih diunggulkan jadi beban dan mainnya tegang, lepaslah game pertama. Habis itu saya coba main lepas aja, mau menang atau kalah. Pokoknya main sebagus mungkin aja. Kita itu tipikal pemain ulet, jadi mainnya tahan-tahan aja dilapangan tadi. Tapi Aldy punya tembakan yang bagus.”ujar pemain kelahiran Jakarta 2001 ini.

Bertemu dengan Ilmi Taupik Hidayat asal Exist Jakarta di babak final, Jumat (18/3) besok. Syabda mengaku tidak mau ambil pusing. Asalkan dirinya bisa bermain lebih bagus. Memang kelebihan lawan ada ditangan tapi tidak terlalu kuat fisiknya. (ds)