Sirkuit Nasional
Home > Berita > SIRKUIT NASIONAL > [Djarum Sirkuit Nasional Premier Jawa Timur Open 2016] Kelly/Vyola Kalahkan Wakil Exist di Perempat Final
17 November 2016
[Djarum Sirkuit Nasional Premier Jawa Timur Open 2016] Kelly/Vyola Kalahkan Wakil Exist di Perempat Final
 
 

Ganda pemula putri unggulan pertama asal PB Djarum Kelly Larissa/Shelandry Vyola mengalahkan wakil Exist Jakarta Irgi Apprilla Hizkia Rifa Putri/Noerzaquila Moreno Putri Suherlan dengan dua game langsung pada babak perempat final Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jawa Timur Open 2016 di GOR Sudirman, Surabaya, Kamis (17/11) malam.

Bertarung di lapangan satu, permainan Kelly/Vyola tidak seperti biasanya. Mereka tidak dapat mengeluarkan pola permainan sendiri. Akibatnya Kelly/Vyola sering kali membuat salah. Namun di pertengahan game pertama Kelly/Vyola secara perlahan bisa mengimbangi permainan lawan. Hingga penentuan pemenang game pertama pun melalui tiga kali perpanjangan poin. Kelly/Vyola pun menang tipis 24-22. Game kedua, Kelly/Vyola lebih percaya diri dan langsung menekan pertahanan lawan. Tepat di menit ke 29, Kelly/Vyola pun menyudahi pertarungan dengan kemenangan. Mereka pun menang di game ini dengan skor 21-13.

“Di awal game kami masih grogi dan masih banyak buat salah. Pukulan bolanya pun juga ngaur semua. Mungkin kami masih cari-cari pola mainnya lawan. Soal lawan tadi defandnya kuat dan mainnya juga ulet.” Jelasnya Kelly.

“Intinya kami main sabar, tenang dan cari poin sebanyak-banyaknya aja sih. Kami sedikit terbebani dengan menjadi unggulan karena takut kalah di babak awal. Jadi tadi sempat beradaptasi dulu dengan situasi di lapangan.”sahut Vyola.

Di babak semifinal, Jumat (18/11) besok, Kelly/Vyola akan berjumpa dengan rekan satu timnya Berliona Alma Pradisa/Jovika Vandaria Ester Matiho. Menurut Vyola bahwa siapa pun lawan terpenting mereka harus bisa bermain lebih baik dari hari ini.

“Kami harus lebih sabar dan jangan emosi. Komunikasi juga harus lebih di jaga. Karena target kami adalah juara. Tapi tetap tidak mau menganggap enteng lawan.” ujar Kelly. (ds)