Sirkuit Nasional
Home > Berita > SIRKUIT NASIONAL > [Djarum Sirnas Premier Jawa Timur Open 2018] Syabda Ingin Tambah Gelar
20 November 2018
[Djarum Sirnas Premier Jawa Timur Open 2018] Syabda Ingin Tambah Gelar
 
 

Syabda Perkasa Belawa, pebulutangkis tunggal taruna putra PB Djarum didaulat sebagai pemain unggulan teratas pada kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jawa Timur Open 2018 di kota Surabaya. Di Djarum Sirnas seri ketujuh di kota Bali lalu, Syabda berhasil keluar sebagai juara di kelasnya. Merasa kurang puas, Syabda pun menargetkan untuk menambah pundi juara di kejuaraan Djarum Sirnas seri delapan ini.

Kata pemain kelahiran Jakarta 2001 itu, bahwa bicara tentang target pastinya bukan hanya dirinya saja yang ingin menjadi juara tapi juga semua pemain ingin merasakan berdiri dipodium juara. Untuk meraih gelar itu, pastinya tidak mudah.

"Pasti tidak mudah untuk menuju juara, jika melihat bagan pertandingan juga sudah berjumpa dengan pemain yang berat di babak delapan besar. Tapi Insya Allah, bisa tambah gelar lagi," sahut pemain lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2013.

Laga babak pertama, Selasa (20/11) bertempat di GOR Sudirman. Tak mudah bagi Syabda untuk meraih kemenangan. Syabda dipaksa bertarung dalam durasi cukup lama yaitu 65 menit dan menang rubber game dari pemain Satria Maulana Rahmadi Lubis asal PB Pratama Badminton Academy Surabaya. Syabda menang dengan angka akhir, 13-21, 21-16 dan 21-19.

"Mainnya tidak lepas, tegang juga pertama kali bertanding di sini. Kondisinya juga lagi tidak enak dari segalanya mulai dari pukulan, defend dan lain-lain. Jadi adaptasinya sedikit lama juga. Lepasnya game pertama karena hilang fokus aja, dari awal padahal sudah memimpin tapi malah buat salah sendiri. Game duanya sempat ketinggalan, tapi dipaksain untuk mengadu pukulan aja. Game tiganya, mungkin karena lawan tadi pernah membela PB Djarum jadi sama-sama tahu mainnya. Mainnya juga tegang kalau sama lawan itu." tambahnya lagi.

Selanjutnya, Syabda akan menantang pemain asal PB Tangkas Intiland Muhammad Farhan Ananto di babak dua Djarum Sirnas seri delapan ini. Syabda mengaku pernah berjumpa dengan lawan itu, tapi tahun 2017 lalu di Djarum Sirnas Jawa Tengah Open.

"Kala itu pertadingan ramai, sama-sama tidak mau kalah dan bertanding hingga rubber game. Memang lawan itu bagus juga mainnya. Intinya harus lebih baik lagi aja mainnya dan optimis aja," tutup Syabda. (ds)