Berpeluang Kembali Menguasai Kelompok Taruna Setelah meraih enam gelar juara di Djarum Sirkuit Nasional DKI Jakarta, klub PB Djarum akan berjuang meneruskan kejayaannya di Djarum Sirkuit Nasional Jawa Barat yang mulai digelar hari ini (25/5) di kota kembang, Bandung. Dari kelompok taruna yang menyumbangkan tiga dari enam gelar di Jakarta akan kembali menjadi andalan. Sang juara tunggal taruna putri Sirnas DKI Jakarta, Yeni Asmarini berpeluang menambah gelarnya setelah lawan beratnya Hanna Ramadhini tidak tampil karena masih terbelit cedera. Dari hasil undian, Yeni yang berada di pool atas, diyakini melenggang mulus ke semifinal. Kemungkinan Yeni akan bertemu pemain-pemain seperti Rusdina Atardayu (Tangkas), Millicent Wiranto (Sutomo) atau rekannya sendiri Dinar Dyah Ayustine di babak empat besar. Sementara di grup bawah persaingan menuju partai puncak akan lebih berat karena bercokol nama-nama seperti unggulan kedua, Ganis Nur Rahmandani (Pertamina), Dian Fitriani (Jaya Raya), Anggia Sitta (Jaya Raya) serta wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia Yunior lalu, Novalia Agustianti (Tangkas Alfamart).
Persaingan sesama atlet Djarum akan terjadi dinomor ganda taruna putra. PB Djarum menurunkan kekuatan terbaiknya di Sirnas ini. Juara Sirnas DKI Jakarta,
kemungkinan akan memperebutkan tempat di perempat final dengan pasangan Jaya Raya, Steve Gozal/Fadrian Yanuar. Mereka diharapkan bakal bertemu rekannya Kenas Adi/Sigid Sudrajat untuk memperebutkan tempat di semi final. Namun tantangan yang dihadapi Kenas/Sigid akan lebih berat karena satu pool dengan unggulan 3/4, Samuel Paulus/Ferico Halim.
Juara ganda remaja putra Sirnas DKI dan Pekan Baru, Kevin Sanjaya/Arya Maulana akan dicoba naik kelas ke ganda taruna putra pada Sirnas Jawa Barat ini. Pukulan-pukulan aneh ala Kevin ditambah ketenangan bermain milik Arya akan menjadi momok bagi lawan-lawannya yang sudah lebih dulu mapan di ganda taruna. Bila melaju mulus, pasangan ini diprediksi akan menantang unggulan utama, Hardianto/Ivandi Danang (Mutiara Bandung) di perdelapan final. Andalan PB Djarum lainnya sudah pasti tertumpu pada juara Sirnas Manado dan Pekan Baru, Praveen Jordan/Rangga Yave Rianto. Praveen/Rangga yang secara mengejutkan tersingkir di Semifinal sirnas DKI Jakarta dari yuniornya Felix/Edi, bertekad tidak akan mengulangi kegagalannya tersebut. Penampilan adik mantan pemain nasional Lingga Lie yang bernama Lungguh Lie bersama PB Djarum menarik untuk ditunggu. Pemainnya yang baru bergabung dengan PB Djarum ini masih berpasangan dengan pemain luar klub Djarum yakni Ridho dari Taruna Barat. Nomor ganda taruna putra ini selalu menjadi andalan PB Djarum dimana atlet-atletnya telah menyapu bersih gelar juara dari empat Sirnas yang telah diselenggarakan.
Sementara di ganda taruna putri, Juara Sirnas DKI, Melati Daeva/Ririn Amelia bersiap untuk meneruskan kejutannya. Meskipun mereka tidak diunggulkan tetapi penampilan apik pekan sebelumnya membuat mereka layak diperhitungkan. Dinomor ini Djarum menguasai unggulan utama dan kedua melalui pasangan Aulia Putri/Nurbeta Kwanrico dan Deariska Putri/Gloria Emanuelle. Di Sirnas DKI lalu, Aulia/Nurbeta terhenti di babak semi final, sedangkan Deariska/Gloria tersingkir di perempat final.
Dinomor ganda campuran taruna, PB Djarum menurunkan hampir semua pemain ganda terbaiknya untuk bermain rangkap dinomor ini. Peluang merebut juara akan disematkan kepada unggulan utama, Jones Ralfy Jansen/Nurbeta Kwanrico. (HK)
