Siapa yang tidak kenal dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo. Pemain eksentrik dengan pukulan-pukulan ajaib serta berbagai gelar juara yang sudah ia raih, rasanya masyarakat pecinta bulutangkis sudah tahu banyak tentang pemain yang lahir di Bayuwangi.
Saat ini Kevin sedang berburu gelar yang belum pernah ia raih. Gelar juara dunia memang tengah menjadi incarannya. Dua kali ia mencoba meraih impiannya bersama dengan pasangannya Marcus Fernaldi Gideon, tetapi dua kali pula ia merasakan pahitnya kegagalan. Kali pertama mencoba di tahun 2017. Masa itu Kevin dan Marcus datang sebagai unggulan ketiga. Usai menang dari ganda China Taipei Liao Kuan Hao/Lu Chia Pin di babak kedua dengan rubber game 21-13, 14-21, 21-9, lalu Kevin/Marcus membungkam ganda Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov pada babak ketiga dengan 21-19, 21-16. Petaka muncul di babak perempat final. Ganda Tiongkok Chiao Biao/Hong Wei memupuskan harapannya untuk meraih gelar pertama kalinya di kejuaraan ini. Kevin/Marcus menyerah dengan 21-11, 19-21, 20-22.
Lalu kesempatan kedua datang di tahun 2018. Kali ini mereka datang lebih percaya diri lagi. Deretan gelar di tahun 2018 sudah diraihnya. Dan lagi, Kevin bersama Marcus duduk sebagai unggulan pertama. Usai mendapat bye di babak pertama, Kevin menghentikan ganda kuat Tiongkok Han Cheng Kai/Zhou Hao Dong dengan 18-21, 21-14, 21-18 pada babak kedua. Di babak ketiga, lagi-lagi ganda Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov harus terhenti ditangan Kevin dengan 21-19, 21-12. Naas, usaha Kevin kembali terbentur batu karang. Ganda ulet Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda menjadi pasangan yang mengubur Impian Kevin. Kevin dan Marcus menyerah di babak perempat final dengan 19-21, 18-21.
Di Basel, Swiss, Kevin kembali datang dengan bersama Marcus pada ajang BWF World Championships 2019. Kevin datang kembali membawa impiannya untuk merebut gelar jaura dunia untuk pertama kalinya. Hanya saja Kevin dan Marcus harus tetap waspada. Pasangan ganda putra dari negara lain juga memiliki impian dan kesempatan yang sama. Tinggal bagaimana memanfaatkan kesempatan serta menerapkan strategi yang tepat saat bermain.
Dengan persiapan yang cukup, rasanya inilah saat yang tepat bagi The Minions memetik impian di Basel, Swiss. (AR)
