Pebulutangkis tunggal putra U 19 lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2012 Bobby Setiabudi akhirnya tembus ke babak final Jaya Raya Junior Grand Prix (GP) 2019 bertempat di GOR PB Jaya Raya Bintaro, Sabtu (4/5) tadi.  Bobby ke final usai mengalahkan rekan senegaranya Indonesia Muhammad Iqbal dengan dua game langsung, 21-14 dan 21-4 tepat di menit ke 25.

Bagi Bobby, sudah dua kali beruntun langkahnya tembus ke babak final dalam dua turnamen yang diikutinya. Pada Minggu lalu, Bobby juga berhasil masuk ke babak final di kejuaraan Thailand Junior 2019 akhir bulan April lalu. Namun sayang, Bobby harus puas hanya bertengger di posisi runner up kala itu. Bobby menilai di kejuaraan Junior kali ini, peluang merebut gelar juara terbuka lebar.

"Senang banget pastinya, apalagi bisa masuk final kedua kalinya secara beruntun. Pertama di Thailand Junior kemarin dan sekarang di sini. Mudah-mudahan bisa jadi juara, ini kesempatan terakhir. Dan laga semifinal tadi juga mainnya tidak terlalu capek juga jadi lebih berpeluang aja raih juara," jelasnya pebulutangkis kelahiran Situbondo.

Pada pertandingan babak semifinal tadi. Bobby yang pernah mengalahkan Iqbal pada kejuaraan Djarum Sirnas Semarang 2017 lampau, berhasil memegang kendali permainan. Makanya Bobby tadi menang relatif mudah dari rekan senegaranya itu.

"Saya sudah tahu tipikal mainnya lawan tadi, tetapi dia tidak bisa pegang permainan saya. Bola-bola dari saya juga tidak bisa dikendalikan dia dan saya sepertinya diatas dia mainnya. " tutur Bobby.

Pada babak final Jaya Raya Junior GP 2019, Minggu (5/5) besok. Untuk kali pertama, Bobby menantang pebulutangkis asal Tiongkok unggulan delapan Li Yunze. Kata Bobby, kalau pebulutangkis Tiongkok itu mainnya lebih kuat, jadi harus mau lebih capek mainnya.

"Memang belum pernah jumpa, tetapi sering ikut kejuaraan bareng. Setidaknya tahu dikit tipikal mainnya dia, jadi lebih siap lagi aja. Pebulutangkis Tiongkok itu kalau dilihat tipikal bermain rally, jadi harus lebih bisa bertahan aja dan tidak buru-buru menyerang dulu." ujar Bobby.

"Pastinya pebulutangkis Tiongkok itu kondisnya kurang fit setelah di Tahiland Junior kemarin dia sempat ditandu keluar lapangan di tambah udara di sini lebih panas. Saya juga lagi percaya diri, setelah hasil di final Thailand Junior lalu." tutup Bobby. (ds)