Pasangan ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil merebut gelar juara turnamen bulutangkis Swiss Open Grand Prix Gold 2012. Bagi pasangan ganda campuran Indonesia, ini merupakan gelar kedua tahun ini, setelah pekan lalu mereka bisa merebut gelar di kejuaraan bulutangkis All England Super Series Premier. Sementara itu China berhasil merebut dua gelar juara melalui tunggal putra dan ganda putri. Sisa gelar lainnya di bagi rata dengan India yang merebut gelar tunggal putri dan Jepang juara ganda putra.
Partai final bernar-benar menjadi klimaks buat pasangan Indonesia. Baik Tontowi maupun Liliyana menampilkan permainan tebaiknya. Jika di babak awal sampai semifinal mereka harus menjalaninya dengan rubber game, partai final justru cukup di jalaninya hanya dengan dua game saja.
Menghadapi pasangan dari Thailand Sudket Prapakakamol/Saralee Thoungthungkam, pasangan Indonesia langsung menggedor pertahanan pasangan Thailand. Meski sempat disamakan setelah interval game pertama dengan 11-11, pasangan Indonesia tak terbendung dan menang dengan 21-16. Hal serupa juga terjadi di game kedua. Pasangan Indonesai tidak merubah pola permainannya dan selalu unggul. Kemenangan pun milik pasangan Indonesia dan menang dengan 21-14 dan menghantar mereka menjadi juara ganda campuran.
“Kemenangan ini adalah pembuktian, bahwa kami tidak kalah di fisik. Meskipun turnamen ini tak sebesar All England, namun kami beberapa kali juga bertemu lawan yang bagus dan bermain tiga game. Tentunya ini sangat melelahkan, tapi kami membuktikan kalau kami bisa,” ujar Liliyana.
“Sebetulnya badan sudah merasa lelah sekali, namun kami sudah sampai ke final, rasanya sayang kalau kami tidak berjuang maksimal untuk juara. Walaupun capek, tapi namanya atlet yang membawa nama negara, kami berusaha untuk tetap fit terus menghadapi pertandingan” tambah Liliyana.
Chen Jin dari China membuktikan keperkasaanya. Di tunggal putra ia merebut gelar juara dengan mengalahkan pemain Korea Selatan Lee Hyun Ill setelah menang di babak final dengan 14-21, 21-9, 21-17. Di ganda putri, duo China yang membuat partai All Chinese Final di menangkan oleh pasangan Xia Huan/Tang Jinhua yang mengalahkan Bao Yixin/Zhong Qianxin dengan 21-17, 21-10. Saina Nehwal (India) di tunggal putri menahan laju pemain China Wang Shixian. Saina merebut gelar tunggal putri dengan mengalahkan pemain China yang menjadi unggulan kedua dengan 21-19, 21-16. Ganda Jepang Naoki Kawamae/Shoji Sato juga membawa pulang gelar juara setelah mengalahkan pasangan China Taipei Fang Chieh Min/Lee Sheng Mu dengan 21-13, 21-14. (AR)
