Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [All England Super Series Premier 2013] Selangkah Lagi Bagi Tontowi/Liliyana
10 Maret 2013
[All England Super Series Premier 2013] Selangkah Lagi Bagi Tontowi/Liliyana
 
 

Selangkah lagi pasangan ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan bisa mempertahankan gelar juara All England Super Series Premier 2013. Mereka berhasil lolos ke babak final setelah memenangkan pertandingan semi final. Menghadapi rekan senegaranya sendiri, Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadeth, pasangan ganda campuran nomor satu Indonesia berhasil memenangkan pertandingan.

Kemenangan yang didapat pada babak semifinal kemarin (9/3) harus di jalani dengan rubber game dan membutuhkan waktu mendekati satu jam. Angka yang di jalani keduanya juga sangat ketat dan berujung kemenangan bagi Tontowi/Liliyana dengan 18-21, 21-15, 21-19.

Perang adu gengsi antara dua pasang ganda campuran kebanggaan Indonesia terjadi secara terbuka di babak semifinal. Kedua pasangan sama-sama ngotot untuk dapat masuk ke babak puncak. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang menjadi juara di tahun lalu tertekan di game pertama. Pasangan kakak beradik Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadeth di luar dugaan bermain agresif. Tontowi/Liliyana dipaksa hanya bisa bermain bertahan. Game pembuka pasangan Kido/Pia bisa merebutnya dengan 21-18.

“Ini adalah pertandingan yang menegangkan, kami banyak tertekan dan panik. Di Game pertama kami tidak bisa mencari celah untuk menyerang jadi banyak main bertahan,” ujar Liliyana kepada website resmi PB PBSI.

Di game kedua Tontowi/Liliyana akhirnya mendapatkan cara untuk menyerang lawan. Meski Kido/Pia sempat unggul jauh dengan 14-8, tetapi justru di titik inilah angin kemenangan datang untuk Tontowi/Liliyana. Lawan hanya diberikan satu tambahan angka saja sementara Tontowi/Liliyana langsung menutup game kedua dengan 21-15.

Di game ketiga Tontowi/Liliyana selalu bisa unggul dalam perolehan angka. Hanya sayang mendekati penghujung game penentuan Kido/Pia makin mengejar dan makin mendekati sampai 19-18. Setelah masing-masing menambah satu angka, Tontowi/Liliyana akhirnya melaju ke babak final. Mereka menutup game ketiga dengan 21-19.

“Pada game ketiga juga sempat ramai, tapi kami tetap fokus dan yakin karena kami sudah memimpin. Kami juga terus menjaga kepercayaan diri kami dan akhirnya bisa menang,” tambahnya.

“Walaupun bertemu rekan senegara sendiri, tapi rasanya lebih sulit karena kami sudah sering bertemu dan tahu kekurangan dan kelebihan masing-masing,” timpal Tontowi.

Usaha untuk menciptakan final sesama pasangan ganda campuran kandas. Muhammad Rijal/Debby Susanto menyerah di tangan pemegang medali emas Olimpiade London 2012, Zhang Nan/Zhao Yunlei.

Babak final ganda campuran kejuaraan yang menyediakan hadiah total sebesar US$ 400.000,- akan menjadi ulangan babak final Djarum Indonesia Open Super Series 2012 lalu. Dua pasang unggulan satu dan lima akan saling berhadapan. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan bertemu dengan musuh bebuyutannya Zhang Nan/Zhao Yunlei. Enam kali sudah keduanya bertemu dalam pertandingan resmi. Pasangan Indonesia masih kalah dalam rekor pertemuan keduanya. Head to head keduanya masih di pegang pasangan China dengan 4-2. (AR)