Jakarta - Gelaran India Super Series 2011 menjadi ajang pertama pasangan ganda campuran Indonesia untuk unjuk kekuatan. Kejuaraan yang baru dinobatkan menjadi Super Series pada tahun ini pun, akan menjadi sejarah tersendiri bagi kubu Indonesia. Di New Delhi, Indonesia akan menjejakkan kaki sebagai juara super series pertama negeri yang terkenal dengan Bollywood itu.

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil terlebih dahulu memastikan satu tempat di final. Berhadapan dengan sang compatriot, Muhammad Rijal/Debby Susanto mereka berhasil unggul 21-17 di game pertama. Memasuki game kedua, keadaan sempat seru di 8 poin pertama dimana mereka berbagi angka 3-5. Setelah itu, Tontowi/Liliyana membali keadaan dan unggul. Namun sayang, pertarungan ini harus berakhir sebelum angka menyentuh 21. Hal tersebut terjadi setelah Rijal mengalami masalah dengan punggungnya, dan pertandingan berhenti saat kedudukan berada di angka 15-9.

Fran Kurniawan/Pia Zebadiah pun menyusul ke final, setelah mereka berhasil memperpanjang catatan kemenangannya atas pasangan Malaysia, Peng Soon Chan/Liu Ying Goh. Di game pertama, unggulan tiga itu tak membiarkan sang rival menyamakan keadaan setelah angka hanya imbang di 1-1. Mereka terus memimpin dan menyudahi perlawanan dengan 21-12. Game kedua berlangsung lebih ketat, tercatat empat kali angka kembar, tapi (lagi) Fran/Pia tak mengizinkan sang rival melampaui perolehan poin mereka. Mereka pun memastikan satu gelar di untuk Indonesia setelah unggul 21-16.

Final nanti akan menjadi final pertama bagi kedua pasangan, Liliyana memang kerap menembus partai puncak tapi bukan bersama Tontowi. Liliyana pun tak mau sesumbar menghadapi final pertama di kelas super series bersama partner barunya itu, ia menganalisa jika kesempatan masih 50:50.

“Setiap hari latihan bersama, pasti kita sudah tahu karakter main masing-masing. Mungkin yang akan menentukan adalah faktor mental, siapa yang lebih siap yang akan menjadi juara,” ungkap atlet yang kerap disapa Butet itu.

Hal yang senada diungkapkan Fran, ia berujar yang jelas bendera Indonesia akan berkibar di India.

“Setiap atlet pasti ingin menang, yang jelas besok (1/5) saya ingin bermain baik aja, siapapun juaranya Indonesia akan berkibar di sini (India –red),” ungkap Fran. (IR)