Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > Riky/Shendy Tumbangkan Xu Chen/Ma Jin
05 Mei 2011
Riky/Shendy Tumbangkan Xu Chen/Ma Jin
 
 

Pasangan ganda campuran Indonesia, Riky Widianto/Shendy Puspa Irawati mengawali turnamen Yonex Sunrise Malaysia Open Grand Prix Gold 2011 dengan sebuah kejutan. Pasangan China yang selalu menjadi momok yang menakutkan bagi semua pasangan ganda campuran dunia berhasil di tumbangkannya. Juara All England Super Series 2011, pasangan Xu Chen/Ma Jin tunduk oleh pasangan Indonesia ini hanya dalam dua game saja.

Game pertama sebenarnya pasangan China banyak melakukan serangan. Angka bagi pasangan China di borong melalui serangan yang mematikan. Namun Pasangan Indonesia pun memiliki keunggulan dalam penempatan bola di depan net. Pasangan Indonesia sempat beberapa kali unggul tipis dalam perolehan angka. Termasuk saat jeda game pertama bisa di rebut terlebih dahulu oleh pasangan Indonesia dengan 11-8. Keadaan menjadi terbalik ketika pasangan China melejit, memperoleh lima angka hanya dalam satu kali service, dan membuat pasangan Indonesia tertinggal dengan 11-13. Kembali, pasangan Indonesia bisa menyamakankedudukan dan membuat dua kali angka sama sampai 16-16. Meski sempat terlebih dahulu mendapat angka 18, pasangan China kembali bisa menyamakan kembali dan membuat keadaan imbang 18-18. Tiga angka yang didapat pasangan Indonesia akhirnya bisa menutup game pertama dengan 21-18.

Pada game kedua, pasangan Indonesia mulai bisa melakukan serangan. Delapan angka didapat pasangan Indonesia dari hujaman smes keras. Mengawali game kedua, dua angka pembuka bisa di rebut pasangan China. Tetapi kemudian pasangan Indonesia mampu membalikkan keadaan dan membuat kedudukan berubah 7-4. Selanjutnya secara bergantian kedua pasangan ini berada di depan dalam perolehan angka. Tetapi pasangan Indonesia kembali bisa memimpin tipis sampai jeda game kedua dengan 11-10. Kedua pasangan bisa saling berbagi angka sama sebanyak lima kali sampai skor 15-15. Selanjutnya pasangan Indonesia langsung melesat dan mendapat angka 20 terlebih dahulu. Meski jarak angka sempat diperkecil pasangan China dengan 18-20, pasangan Indonesia tak mau berlama-lama untuk menutup game kedua dengan kemenangan. Skor pada game kedua ditutup dengan 21-18 untuk pasangan Indonesia.

Juara Sunrise Yonex India Open Super Series 2011 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juga bisa melenggang ke babak kedua meski sempat harus bermain rubber game saat menghadapi pasangan dari Singapura Danny Bawa Chrisnanta/Yu Yan Vennessa Neo. Pada game pertama pasangan Indonesia unggul dengan 21-15. Pada game kedua berbalik pasangan dari Singapura ini menang dengan 21-18. Pada game penentuan, pasangan Indonesia bisa mendikte permainan pasangan Singapura dan menang mudah dengan 21-5.

Finalis Sunrise Yonex India Open Super Series 2011 Fran Kurniawan/Pia Zebadiah juga bisa meluncur ke babak kedua. Unggulan ketiga ini juga harus bermain ketat sebanyak tiga game walaupun akhirnya bisa menundukkan pasangan dari Thailand Nipitphon Puangpuapech/Somsri Nessara dengan 15-21, 21-12, 21-16.

Pasangan Indonesia lainnya Nova Widianto/Vita Marissa juga harus bermain tiga game untuk menang ketika menghadapi pasangan dari Jepang Kenichi Hayakawa/Matsutomo Misaki dengan 20-22, 21-10, 23-21. Mantan pemain pelatnas Markis Kido yang bermain ganda campuran bersama dengan Lita Nurlita juga bisa lolos dari lubang jarum. Menghadapi pasangan dari Malysia Mod Lutfi Zaim Abdul Khalid/Vivian Kah Mun Hoo, pasangan Indonesia menang dengan 21-18, 21-15.

Satu-satunya kekalahan pasangan ganda campuran Indonesia di alami oleh Trikusuma Wardana/Nadya Melati. Bermain dengan sangat ketat dan harus dijalani sampai 43 menit pasangan Indonesia ini akhirnya harus mengakui keunggulan pasangan dari Malaysia Jien Guo Ong/Sook Chin Chong dengan 21-17, 17-21, 21-23.

Dua kakak beradik akan saling berhadapan pada babak kedua yang akan dilangsungkan pada hari selasa (5/5). Markis Kido yang berpasangan dengan Lita Nurlita harus menghadapi adik kandungya sendiri Pia Zebadiah yang berpasangan dengan Fran Kurniawan.