Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Kevin/Marcus Siap Lakukan yang Terbaik
11 Juni 2017
[BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Kevin/Marcus Siap Lakukan yang Terbaik
 
 

Ganda putra menjadi salah satu andalan merah putih untuk bisa meraih gelar di BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menjadi salah satu yang diharapkan untuk bisa merebut gelar di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC).

Kevin/Marcus tampil gemilang di awal tahun ini, mereka berhasil meraih tiga gelar beruntun. All England 2017, India Open Super Series, dan Malaysia Open Superseries Premier 2017. Mereka pun datang ke arena dengan menjadi unggulan teratas.

“Tidak terlalu dipikirin (target), malah bangga bisa menjadi tumpuan PBSI. Kami siap untuk melakukan yang terbaik di Indonesia Open,” kata Marcus dalam konferensi pers yang berlangsung Minggu (11/6) siang di Hotel Sultan.

“Lebih persiapan ke kesiapan mental, sama beberapa hari kemarin ada sedikit masalah, tetapi masih rahasia, belum bisa dibilang masalah apa,” tutur Kevin ketika awak media bertanya soal kesiapannya jelang BIOSSP 2017.

Di laga perdana, Marcus/Kevin akan berhadapan dengan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark). Jika lolos, keduanya kemungkinan akan bertemu dengan wakil Tiongkok, Liu Cheng/Zhang Nan. Marcus/Kevin juga berpeluang untuk jumpa musuh bebuyutan mereka, Li Junhui/Liu Yuchen (Tiongkok) di babak semifinal.

Baca juga: [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Berburu Gelar di Plenary Hall JCC

“Semua lawan itu berat, mau lawan siapa saja, semua peluangnya 50-50, kami pernah menang-kalah menghadapi lawan-lawan di kejuaraan ini. Siapa yang lebih siap, dia yang akan menang,” jelas Kevin.

Ketika disinggung soal pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen, Kevin menjawab dengan lugas bahwa keduanya adalah pemain senior yang berpengalaman dan memang punya kualitas permainan yang bagus. Boe/Mogensen memang seolah menjadi tantangan tersendiri buat Marcus/Kevin.

Tak terkalahkan sepanjang 2017, Boe/Mogensen lah yang memutus rekor ini saat berhasil mengalahkan Marcus/Kevin di ajang Singapore Open Super Series 2017. Dalam pertarungan fase grup di Piala Sudirman melawan Denmark pun, lagi-lagi langkah Marcus/Kevin dihentikan peraih medali perak di Olimpiade London 2012 tersebut.

“Waktu di Piala Sudirman kemarin, kami kalah dari Boe/Mogensen bukan karena lengah, ya memang bukan rezeki kami. Di turnamen sebelumnya kami kalah dari Boe/Mogensen, dan di Piala Sudirman harus menang straight game. Lawannya kan bagus, waktu unggul gimana mau lengah, malah kami buru-buru mau menang. Waktu poin kami kekejar, kami panik, pressure nya tinggi,” tambah Kevin.

“Waktu di Singapore Open, kondisi kami sudah menurun. Di Piala Sudirman, kami sudah mencoba menutupi kekurangan kami di Singapura. Saat itu kami dan lawan sama-sama fresh, jadi kekalahan itu bukan karena kesalahan yang sama,” pungkasnya. (RI)

Baca juga: [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Ini Jumlah Wakil Indonesia di JCC