Pebulutangkis Jepang, Kento Momota menarik perhatian tersendiri bagi para penggemar bulutangkis. Pemain yang sempat dihukum larangan bertanding oleh asosiasi bulutangkis di negaranya, kini mampu menampilkan permainan terbaiknya seperti saat sebelum menjalani hukuman. Setelah tidak bertanding selama sekitar satu tahun, kini Momota menjadi ancaman bagi lawan-lawannya. Puncaknya ia berhasil menjadi juara di ajang Kejuaraan Asia bulan April dan Malaysia Open pekan lalu.

Pemain yang dihukum karena mengikuti judi ilegal ini, mempunyai cerita tersendiri mengenai kebangkitannya.

“Ketika saya pulang kampung, saya mendapat kesan yang sangat buruk. Saya berusaha membalikkan kembali menjadi kesan baik dengan membuat prestasi,” ujarnya.

Bagi Momota, bermain bulutangkis merupakan kesenangan dan ia  masih ingin terus bermain bulutangkis. Kini, Momota hadir bertanding di Indonesia Open 2018. Di babak pertama yang digelar Rabu (04/07),  ia berhasil mengalahkan sang juara bertahan asal India Kidambi Srikanth dengan rubber game, 12-21, 21-14 dan 21-15.

Baca juga: [Blibli Indonesia Open 2018] Anthony Ingin Ulang Sukses di Istora

“Game pertama, saya masih merasakan lelah karena di Malaysia bertanding hingga final. Tapi di game kedua mulai bagus. Strateginya dengan banyak bermain net karena smash Srikanth sangat keras,” ungkap Momota.

Di babak kedua yang akan digelar Kamis (05/07) ini, Momota akan menjadi seteru andalan tuan rumah, Anthony Sinisuka Ginting. "Besok (hari ini - red), saya ingin bermain baik lawan Ginting. Semoga saya bisa keluar dari tekanan karena melawan pemain tuan rumah yang didukung penonton,” tutur Momota.

Sebaliknya, Ginting juga berharap bisa mengatasi Momota yang sedang dalam kebangkitannya.

“Sama-sama pernah menang dan pernah kalah. Siapa yang lebih siap, akan unggul besok (hari ini - red),” tutur Ginting

Semoga Ginting dapat meredam Momota. (HG)

Baca juga: [Blibli Indonesia Open 2018] Bungkam Boe/Mogensen, Liao/Su Ingin Jumpa Minions