Tak banyak kejuaraan bulutangkis besar yang di selenggarakan di bulan Mei 2017. Hanya kejuaraan Piala Sudirman dan juga Thailand Open Grand Prix Gold 2017. Kejuaraan di Thailand pun berakhir di bulan Juni 2017. Sisanya hanyalah kejuaran sekelas International Challenge dan International Series.

Kejuaraan The Smiling Fish International Challenge 2017 membuka lembar Mei 2017. Prestasi terbaik adalah runner up yang didapat pasangan ganda campuran jebolan PB Djarum Lukhi Apri Nugroho/Ririn Amelia. Ririn yang menggandeng pemain Malaysia Anna Ching Cheon bisa masuk sampai babak empat besar.

Dari dalam negeri, kejuaraan Indonesia International Series 2017 yang diselenggarakan di Surabaya sepertinya menjadi penanda akan bangkitnya pemain tunggal putra Indonesia Shesar Hiren Rhustavito. Ia menjadi kampiun setelah mengalahkan rekannya Dyonisius Hayom Rumbaka pada partai all Indonesian Final.

Baca juga: [Kilas Balik 2017] Tommy Berjaya Di Thailand

Pasangan ganda putra Ade Yusuf Santoso/Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira menjadi juara juga dengan mengalahkan rekannya Kenas Adi Haryanto/Moh Reza Pahlevi Isfahani.  Di tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung bisa menembus babak final. Sayangnya ia belum bisa menjadi juara setelah dikalahkan pemain dari Malaysia Selvaduray Kisona. Ganda campuran Lukh Apri Nugroho/Ririn Amelia juga hanya bisa menjadi finalis. Hal sama di alami ganda putri Nadya Melati/Dian Fitriani.

Indonesia gagal pada kejuaran Piala Sudirman yang di selenggarakan di Gold Coast, Australia. Indonesia berada di grup 1D gagal melanjurkan pertandingan setelah hanya menjadi juru kunci. Pada pertandingan melawan India, di luar dugaan tim Merah Putih kalah dengan skor telak 1-4. Kemenangan 3-2 dari tim Denmark, tidak cukup membawa tim Indonesia untuk berbicara lebih jauh lagi. Hikmah dari di kejuaran adalah munculnya pasangan ganda putri handal Indonesia, yakni Greysia Polii/Apriani Rahayu. (AR)

Baca juga: [Kilas Balik 2017] Dua Gelar Dari Minions di Bulan Maret