Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > Edi/Arya Persembahkan Gelar Juara
08 Juli 2012
Edi/Arya Persembahkan Gelar Juara
 
 

Tim bulutangkis yunior Indonesia yang tengah bertanding di Korea Selatan berhasil membawa pulang gelar juara pada kejuaraan Asia Yunior 2012. Gelar juara tersebut di persembahkan oleh Edi Subaktiar/Arya Maulana melalui nomor ganda putra. Bermain sabar dan pantang menyerah, Juara Sirkuit Nasional (Sirnas) Jakarta 2012 ini justru berhasil membalikkan keadaan dari nyaris kalah menjadi menang.

Edi/Arya sempat tercecer di game pertama di babak final saat menghadapi ganda China Taipei Wang Chi Lin/Wu Hsiao Lin dengan 17-21.Ganda Indonesia ini selalu tertekan dari awal hingga akhir game pertama.

Di game kedua pun keadaan tak jauh berbeda. Ganda Indonesia selalu tertinggal  dalam perolehan angka, bahkan nyaris kalah saat lawan telah menyentuh angka 20 terlebih dahulu sementara ganda Indonesia masih berkutat pada angka 17. Kesabaran serta kegigihan yang di peragakan oleh ganda Indonesia membuahkan hasil. Dalam satu kali service, satu persatu angka mampu diraih ganda Indonesia untuk menyamakan kedudukan dan memaksa pertandingan berjalan deuce menjadi 20-20. Dua angka yang di butuhkan ganda Indonesia untuk memaksa pertandingan berjalan rubber game pun bisa di raihnya. Edi/Aryapun menang di game kedua dengan 22-20.

Game ketiga menjadi anti klimaks bagi ganda China Taipei, sementara Edi/Arya semakin menjadi-jadi. Melihat lawan sudah berada dalam kondisi “kalah angin”, Edi/Arya tidak menyia-nyiakan kesempatan. Ganda Indonesia pun langsung menyerang dari awal hingga akhir game ketiga. Kemenangan akhirnya menjadi milik Indonesia setelah di game ketiga mereka menang jauh 21-10. “Kuncinya bermain lepas, nothing to lose. Kami sempat pasrah saat match point bagi lawan, tetapi ternyata malah mainnya lepas,” ujar Edi berbagi resep kemenangan.



Indonesia bersama India dan Jepang sama-sama berbagi satu gelar. Sementara tuan rumah Korea Selatan merebut dua gelar juara. Malaysia yang bisa menempatkan satu wakilnya di nomor tunggal putra akhirnya gagal merebut gelar juara. China pun bernasib sama. Meski mempunyai dua wakil di babak final, tak satupun diantaranya bisa membawa pulang gelar juara.

Hasil Final :
Tunggal Putra       : Momota Kento (JPN) – Soong Joo Ven (MAS) : 21-13, 22-20
Tunggal putri         : P V Sindhu (IND) – Kuhara Nozomi (JPN) : 18-21, 21-17, 22-20
Ganda Putra          : Edi Subaktiar/Arya Maulana (INA) – Wang Chi Lin/Wu Hsiao Lin (TPE): 17-21, 22-20, 21-10
Ganda Putri           : Shin Seung Chan/Lee so Hee )KOR) – Yu Xiaohan/Huang Yaqiong (CHN) : 17-21. 21-15, 21-17
Ganda campuran :Choi Sol Kyu/Chae Yoo Jung (KOR) – Wang Yilv/Huang Dongping (CHN) : 17-21, 25-23, 23-21