
Ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melaju ke babak final turnamen Denmark Open Super Series Premier 2013. Pasangan unggulan ketiga ini berhasil menumbangkan pasangan unggulan kedua dari China, Xu Chen/Ma Jin dengan dua game langsung 21-11, 21-18 di Odense Sports Park, Odense-Denmark, Sabtu (19/10/2013).
Menurut Nova Widianto, pelatih ganda campuran mengatakan kunci kemenangan Tontowi/Liliyana adalah ketenangan mereka waktu di lapangan, sehingga mereka bisa bermain dengan bagus, rapi dan tidak terburu-buru.
“Pada pertandingan tadi, Tontowi/Liliyana bermain bagus, rapi dan tidak terburu-buru. Liliyana juga selalu unggul di permainan depan, jadi Tontowi yang dibelakang lebih enak. Padahal kalau bola agak berat, mereka kewalahan menghadapi pasangan China ini,” tutur Nova, yang dilansir oleh
badmintonindonesia.org.
Menurut Liliyana kepada
badmintonindonesia.org mengatakan, mereka makin percaya diri setelah pertemuan sebelumnya bisa menang dari Xu/Ma. Bahkan, di saat memasuki lapangan, mereka sudah merasa yakin dan terbawa ke permainan mereka. Tadi mereka bermain bersih, dan jarang mati-mati sendiri. Dibanding pertemuan sebelumnya, mereka merasa bermain lebih santai.
Sedangkan menurut Tontowi kepada badmintonindonesia.org juga mengatakan, sejak awal permainan mereka sudah mempunya strategi dan memegang kendali saat di lapangan, sehingga Xu/Ma masuk dalam irama permainan mereka. Dan kemenangan di BWF World Championships 2013 lalu, membuat mereka makin percaya diri.
Di final nanti, Tontowi/Liliyana akan berhadapan pasangan unggulan pertama asal China lainnya, Zhang Nan/ Zhao Yunlei. Mereka berhasil ke final setelah mengalahkan pasangan Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen dengan dua game langsung 21-18, 21-15. Bagi Tontowi/Liliyana, ini pertemuan ke 9 kalinya dengan Zhang/Zhao. Skor pertemuan pun masih 4-4. Namun di tiga pertemuan terakhir Tontowi/Liliyana selalu memenangi pertandingan. (DS)