Sumber foto: badmintonindonesia.org

Tunggal putra harapan merah putih Tommy Sugiarto akhirnya harus terhenti di babak perempat final All England Super Series Premier  2013. Ia gagal mengatasi Tanongsak Saensomboonsuk dan menyerah dalam pertarungan dua game.

Di game pertama di paruh awal pertandingan, Tommy sempat unggul 4-1. Kemudian setelah tertinggal tipis 9-11 di interval, Tommy sempat menambah tiga angka untuk melampaui perolehan poin Tanongsak, ia unggul 12-11. Tapi kemudian ia malah kehilangan enam angka berturut-turut dan menyerah 17-21 di game pertama. Sedangkan game kedua, Tommy semakin tak mampu mengimbangi permainan cepat atlet kidal itu. Ia pun menyerah dengan skor cukup mencolok 11-21.

"Hari ini (kemarin - red) antisipasi lawan lebih baik. Pembukaan saya kurang enak, kurang nyaman. Saya juga tidak bisa mengontrol permainan, Tanongsak lebih banyak mencuri dan menyerang di net," ujar Tommy.

Tommy pun kemudian mengakui bahwa staminanya sudah agak berkurang mengingat ini minggu kedua ia terus bertanding. "Ini memang sudah resiko pemain untuk bertanding berturut-turut, jadi rasanya memang kecepatan dan kekuatan saya di sini berkurang," pungkasnya seperti yang dilansir oleh badmintonindonesia.org.

Kekalahan yang dialami oleh Tommy ini membuat skor pertemuan mereka menjadi 1-1. Dengan kekalahan yang dialami putra dari mantan pebulutangkis Icuk Sugiarto ini membuat Indonesia sudah tidak memiliki wakil lagi di babak empat besar yang akan digelar hari ini (9/3). (IR)