Hasil kurang menguntungkan harus diterima tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. Di babak perempat final Malaysia Masters 2020 yang berlangsung kemarin, Jumat (11/1), Jonatan menyerah dari wakil Hong Kong, Ng Ka Long Angus, usai bertarung tiga game dengan skor 21-15, 12-21, dan 18-21.
Mengawali game pertama, Jonatan nampak mampu menguasai jalannya pertandingan. Namun ia tak mampu konsisten dan terlihat ada penurunan di game kedua. Bahkan Jonatan tertinggal jauh hingga 6-15 dan terlalu sulit untuk mengejar. Di game ketiga, kedua pemain saling berkejaran angka. Di poin terakhir sempat terjadi perdebatan saat pukulan Jonatan dinyatakan masuk oleh hakim garis, namun setelah Ng meminta challenge, pukulan tersebut ternyata out dan Ng pun meraih poin kemenangan sekaligus mengantongi tiket semifinal.
"Di game kedua saya mengendurkan serangan, padahal kesempatan karena 'kalah angin'. Tapi agak aneh juga, walau 'kalah angin' tapi masih terasa ada angin. Saya merasa sedikit menurunkan tempo, itu yang bikin dia bangkit," komentar Jonatan soal game kedua.
Baca juga : Mengukur Kemampuan Para Atlet Ganda PB Djarum Di Awal Tahun
"Di akhir game ketiga itu, saya nggak bisa cepat ambil keputusan untuk main apa. Saya sudah tahu harus unggul di bola depan, tapi berapa kali maunya dorong bola terus, padahal kalau penempatan bola biasa, ada kemungkinan pengembalian lawan out," jelasnya seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Jonatan mengaku kecewa dengan hasil yang ia dapat di turnamen level Super 500 ini. Pasalnya, ia merasa kansnya ke laga empat besar cukup terbuka.
"Sebetulnya ada kans masuk semifinal. Tadi itu bisa dibilang saya kurang fokus untuk menentukan stroke-nya di poin-poin penting," tutur Jonatan mengevaluasi penampilannya.
Dengan kekalahan Jonatan maka dipastikan Indonesia tanpa wakil tunggal di babak semifinal. (ah)
Baca juga : [Malaysia Masters 2020] Hafiz/Gloria Tantang Unggulan Pertama Di Semifinal
