Indonesia hari ini (21/3) menjalani pertandingan kedua pada penyisihan Gup C di kejuaraan Badminton Asia Mixed Team Championships 2019. Indonesia bertemu dengan tim kuat Thailand guna memperebutkan posisi teratas di grup C. Indonesia mempercayakan pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sebagai lokomotif tim. Tampil memimpin pasukan merah putih, juara Swiss Open 2019 menjawabnya dengan menyumbangkan satu angka kemenangan.

Fajar/Rian membuka kemenangan bagi Indonesia dengan mengalahkan andalan dari Thailand Tinn Isriyanet/Tanupat Viriyangkura dengan straight game 21-18, 21-14.

Meski menang, baik Fajar maupun Rian sama-sama masih memerlukan penyesuaian dengan situasi lapangan. “Alhamdulillah bersyukur bisa menyumbang poin pertama untuk Indonesia. Mungkin kesulitannya ada di shuttlecock. Karena di dua pertandingan sebelumnya pakai merk yang berbeda, jadi masih ada penyesuaian. Sama lapangan juga ada penyesuaian sedikit,” ujar Rian kepada badmintonindonesia.org.

“Lawannya juga lumayan bagus. Kuncinya di depannya kami lebih berani. Karena di sini bolanya muter dan kencang, terasa beda dari di All England dan Swiss Open kemarin. Harus penyesuaian lagi,” tambah Fajar.

Sayangnya pada partai kedua yang memainkan nomor tunggal putri, kemenangan Indonesia bisa disamakan oleh tim negeri gajah putih. Fitriani yang diturunkan sebagai andalan di tunggal putri gagal mengalahkan pemain Thailand Pornpawee Chochuwong. Fitriani sebenarnya memiliki kesempatan menang setelah unggul di game pertama dengan 21-16. Tetapi di dua game berikutnya fitriani tidak berkutik dan kalah dengan 17-21, 13-21.

Kekalahan Fitriani membuat posisi antara Indonesia melawan Thailang berkesudahan imbang 1-1. Di partai ketiga Indonesia akan memainkan pemain tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito yang akan berjibaku dengan Suppanyu Avihingsanon. (AR)