Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [BWF World Superseries Finals 2017] Peluang Kevin/Marcus Tetap Ada
12 Desember 2017
[BWF World Superseries Finals 2017] Peluang Kevin/Marcus Tetap Ada
 
 

Indonesia sangat berharap banyak dari pasangan ganda putra Kevin sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di kejuaraan BWF Superseries Finals 2017 yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab. Pasangan nomor satu dunia ini menjadi satu-satunya harapan bagi Indonesia dari ganda putra, karena hanya pasangan ini lah yang lolos di kejuaraan penghujung tahun.

Namun kehadiran pemegang enam gelar juara Superseries di tahun 2017 ini belum menjadi jaminan bahwa gelar juara akan bisa di bawa ke Indonesia, karena tingkat persaingan ganda putra dunia saat ini sangatlah ketat. Dan hal ini di akui pula oleh Kevin. “Hasil undiannya nggak bagus dan nggak jelek menurut saya. Di ganda putra saat ini, semua bisa saling mengalahkan. Di grup saya ada Li/Liu, Kamura/Sonoda dan Kolding/Petersen yang semuanya bagus. Soal kami menang di pertemuan terakhir dari mereka, tidak bisa dijadikan tolak ukur, kalau udah selesai tanding, kedudukan 0-0 lagi,” ujarnya kepada badmintonindonesia.org.

Baca juga: Kevin/Marcus Sabet Anugerah Pemain Putra Terbaik

Hal yang sama juga di amini oleh asisten pelatih ganda putra Aryono Miranat. “Di ganda putra saat ini memang persaingannya ketat. Di peringkat 1-8, sudah saling mengalahkan. Peluang Kevin/Marcus menghadapi lawan-lawan di grup tetap 50-50, semua lawan cukup berat,” pungkasnya.

Berdasarkan undian yang telah di lakukan, Kevin/Marcus berada di grup berat. Di grup A, tempat pasangan Indonesia berada, bercokol ganda tiongkok Li Junhui/Liu Yuchen, ganda Denmark Mads Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding serta ganda kuat ulet asal Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

Grup A

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (Indonesia), Li Junhui/Liu Yuchen (Tiongkok), Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark), Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang)

Grup B

Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark), Liu Cheng/Zhang Nan (Tiongkok), Lee Jhe-Huei/Lee Yang (Taiwan), Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)

Baca juga: [BWF World Superseries Finals 2017] Mengintip Peluang Ganda Campuran