Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > All Djarum Final Di Ganda Taruna Campuran
03 April 2010
All Djarum Final Di Ganda Taruna Campuran
 
 

Pertarungan perempat final dimulai pagi hari (2/4) dengan penampilan pasukan PB Djarum yang turun di ganda Taruna campuran. Dari empat pertandingan yang ada, keempatnya berhadapan antara pasangan putra-putri PB Djarum melawan pasangan PB Mutiara Bandung. Hasilnya "anak-anak Petamburan" memenangkan tiga partai diantaranyanya. Ganjar/Ummi berhasil mengalahkan Albert/Devi dengan 21-15 dan 21-12. Kemudian Edi S/Melati D berhasil menjegal langkah Rino/Vicya, 21-10, dan 21-15 dan Kenas A/Ririn, berhasil menghentikan Arif S. N/Mareta, 21-17, dan 21-18. Sementara partai perempat final terakhir, Felix/Dara gagal mengirim pulang Fadlan/Yesi, mereka menyerah 16-21, dan 15-21.

Namun, kekalahan Felix/Dara di pagi hari, berhasli dibalas oleh rekan mereka, Kenas/Ririn. Mereka berhasil menggulung pasangan Fadlan/Yesi di semifinal dengan dua set langsung, 21-12, dan 22-20.

"Optimis menang," ungkap Ririn yang juga lolos ke babak final di nomor ganda Taruna putri, bersama pasangannya Ummi Khanifah.

Sedangkan di partai semifinal lainnya, terjadi pertarungan sesama pemain Djarum, dimana Ganjar/Ummi harus berhadapan dengan Edi S/Melati. Ganjar yang sempat mengalami kram kaki kanan saat bermain di nomor Ganda Taruna Putra, akhirnya tidak bisa melanjutkan pertandingan. Dengan ini, PB Djarum telah memastikan gelar Ganda Taruna Campuran.

"Biasanya sih kita kalau ketemu latihan rame. Kadang menang kadang kalah, yang jelas tidak ada kata mengalah," lanjut Ririn mengenai peluangnya difinal.

"Meskipun ini pertama kali kami dipasangkan, tapi kami tetap ingin bisa juara," tambah Kenas.

Kesempatan untuk mengawinkan gelar juara dimiliki dua pemain. Ririn mempunyai peluang mengawinkan gelar ganda Taruna campuran dan ganda Taruna putri. Sedangkan Edi "Obama" Subaktiar dapat berharap mengawinkan gelar juara ganda Taruna campuran dan ganda Taruna putra.

Beberapa semifinalis PB Djarum harus puas dengan terhenti di semi final. Ada Erick Guntoro di nomor Tunggal Pemula Putra, ia gagal mengungguli Ari DM dari PB Bhumi Bhakti. Erick bertarung gigih di set pertama dan kalah dengan skor tipis 19-21. Namun, memasuki set kedua, Erick kehilangan konsentrasi diawal set dan akhirnya menyerah 12-21.

"Tadi sempet nggak fokus, dan memang stamina saya juga sudah habis," ungkap Erick yang masih tetap tersenyum.